Hari Pertama Program Life Skill MAN 2 Pangandaran Dimulai, Bekali Siswa XII Menjadi Lulusan Siap Usaha

Langkaplancar (KEMENAG) – MAN 2 Pangandaran resmi memulai pelaksanaan Program Keterampilan Life Skill bagi siswa kelas XII pada Sabtu (15/11/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari launching program yang digelar sehari sebelumnya, Jumat (14/11).

Program life skill menjadi salah satu inovasi madrasah dalam menghadirkan pendidikan yang relevan dan adaptif, sekaligus mendukung visi misi MAN 2 Pangandaran dalam mencetak lulusan yang unggul, berdaya saing, dan mandiri. Melalui pelatihan ini, siswa dibekali keterampilan praktis yang dapat dimanfaatkan setelah lulus.

Program diikuti seluruh siswa kelas XII dan mencakup empat bidang keahlian, yakni Tata Busana, Tata Boga, Tata Rias, dan Komputer. Setiap bidang dipandu oleh instruktur profesional yang memiliki pengalaman di bidangnya masing-masing, sehingga peserta mendapatkan pembelajaran langsung dari tenaga ahli.

Wakamad Humas MAN 2 Pangandaran, Cucu Herdiaman, S.Pd, menegaskan bahwa pemberian keterampilan kepada siswa kelas akhir merupakan langkah strategis dalam menyiapkan masa depan mereka.

“Memberikan keterampilan bagi siswa kelas XII sangat penting, karena mereka sebentar lagi akan meninggalkan madrasah. Dengan pelatihan ini, kami berharap setiap siswa memiliki kemampuan yang dapat dijadikan modal usaha ataupun pengembangan diri di masa depan,” tegasnya.

Pada launching program sehari sebelumnya, Kepala MAN 2 Pangandaran, Dadah Jubaedah, S.Pd., MM, memberikan sambutan yang menekankan komitmen madrasah dalam menyiapkan generasi terampil dan siap menghadapi tantangan dunia usaha.

“Program life skill ini kami hadirkan sebagai upaya membekali siswa kelas XII dengan keterampilan nyata yang bisa mereka manfaatkan setelah lulus. Lulusan MAN 2 Pangandaran harus dapat bersaing bukan hanya di bidang akademik, tetapi juga di bidang dunia usaha. Dengan keterampilan yang mereka pelajari di sini, baik tata busana, tata boga, tata rias, maupun komputer. Kami berharap setiap siswa memiliki kemampuan praktis yang bisa dikembangkan menjadi usaha mandiri di era kompetitif seperti sekarang,” ujarnya.

Salah satu peserta, Siti Rahma, siswa kelas XII program Tata Busana, mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.

“Saya senang sekali bisa ikut keahlian tata busana karena sejak lama saya tertarik belajar membuat pakaian. Di sini saya bisa belajar cara mengukur, membuat pola, sampai menjahit langsung. Harapan saya, setelah lulus nanti saya bisa membuka usaha kecil-kecilan di bidang fashion atau setidaknya punya keterampilan yang bermanfaat,” ungkapnya.

Kegiatan perdana berjalan dengan lancar. MAN 2 Pangandaran berharap seluruh siswa dapat mengikuti sesi pelatihan dengan sungguh-sungguh serta menumbuhkan jiwa mandiri dan kewirausahaan. Program ini direncanakan berlangsung hingga seluruh materi terselesaikan sesuai kurikulum pelatihan tiap bidang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

twenty + 15 =