Berita Pangandaran – Tim Humas MAN 2 Pangandaran yang diwakili oleh Cucu Herdiaman, S.Pd., Wakil Kepala Madrasah Bidang Humas, mengikuti kegiatan Sosialisasi Program Publikasi Digital KOPI CINTA (Kolaborasi Publikasi Informasi: Cerdas, Inovatif, Transparan, dan Akuntabel) yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pangandaran.
Kegiatan berlangsung di Aula Lantai 2 Kantor Kemenag Kabupaten Pangandaran, Jalan Lapang Karangmojing, Desa Ciliang, Kecamatan Parigi dan diikuti oleh lebih dari seratus peserta, terdiri dari penanggung jawab kehumasan madrasah negeri dan swasta, serta 10 diantaranya peserta dari Kantor Urusan Agama (KUA) se-Kabupaten Pangandaran.
Sosialisasi ini merupakan tindak lanjut dari Surat Edaran Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI Nomor SE. 29 Tahun 2025 tentang Penguatan Publikasi Capaian dan Dampak Kinerja Kementerian Agama.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pangandaran, H. Yayan Herdiana, M.Ag memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan inovatif yang digagas oleh Humas Kemenag Kabupaten Pangandaran.
“Humas memiliki peran penting, Setiap kegiatan lembaga harus terpublikasikan agar masyarakat mengetahui dan memahami apa yang telah dilakukan oleh Kementerian Agama,” tegasnya.7/11/2025.
Beliau menambahkan bahwa humas memiliki tiga peran utama, yakni pencarian informasi, penyampai informasi, dan pengelola informasi. Dengan penguatan sistem publikasi melalui platform KOPI CINTA, beliau berharap Kabupaten Pangandaran dapat terus meningkatkan capaian hingga menjadi nomor satu kontributor pemberitaan tingkat kanwil Jawa Barat.
“Kabupaten Pangandaran saat ini sudah berada di peringkat 10 kontributor berita tingkat kanwil di Jawa Barat. Saya berharap ke depan Pangandaran bisa menjadi yang terbaik dan nomor satu kontributor pemberitaan Kementerian Agama tingkat kanwil provinsi Jawa barat” ujarnya.
Sementara itu, Pranata Muda Humas Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat, Tri Budiono, menegaskan bahwa humas adalah ujung tombak penyebaran informasi di era digital yang berkembang pesat. Ia menekankan pentingnya kreativitas dan akurasi dalam publikasi.
“Humas harus memahami arah kebijakan sesuai Surat Sekjen Nomor 29 Tahun 2025. Bagi para madrasah Libatkan siswa dalam mengelola media sosial madrasah agar dapat berkontribusi positif terhadap publikasi lembaga,” jelasnya.
Dalam kesempatan lain, Taufik Padilah sebagai penggagas platform KOPI CINTA memaparkan tentang sistem KOPI CINTA, sebuah platform digital yang memudahkan kontributor berita di lingkungan Kemenag. Kontributor dapat mengunggah berita kegiatan, prestasi, dan capaian lembaga secara cepat dan terintegrasi. Program ini menjadi solusi dalam mengatasi krisis informasi publik yang selama ini dihadapi Kementerian Agama.
Didah Holidah selaku panitia menyampaikan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memudahkan kontributor humas dalam mempublikasikan seluruh kegiatan lembaga.
“Publikasikan semua prestasi dan kegiatan madrasah agar masyarakat mengetahui peran dan kinerja kita,” ujarnya.
Sementara itu, Cucu Herdiaman, S.Pd., selaku Waka Humas MAN 2 Pangandaran menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi penguatan kapasitas humas madrasah.
“Melalui KOPI CINTA, kami siap berkolaborasi aktif dalam menyebarluaskan informasi kegiatan madrasah secara faktual, edukatif, dan inspiratif agar MAN 2 Pangandaran semakin dikenal luas,” pungkasnya. ***

