Pangandaran (Humas) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Pangandaran menggelar Pemilihan Ketua Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Tahun 2026 di Gedung Olahraga (GOR) MAN 2 Pangandaran, Selasa (6/10/2026).
Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para siswa untuk belajar berdemokrasi sekaligus menerapkan nilai-nilai Kurikulum Berbasis Cinta (KBC) yang menjadi ciri khas madrasah tersebut.
Pemilihan ketua OSIS tahun ini tidak hanya menjadi ajang perebutan suara, tetapi juga sarana pembelajaran karakter. Setiap tahapan kegiatan dirancang untuk menanamkan nilai cinta, baik cinta kepada Allah, sesama manusia, lingkungan, maupun tanggung jawab sosial, sesuai semangat Kurikulum Berbasis Cinta yang diterapkan di MAN 2 Pangandaran.
Kepala MAN 2 Pangandaran, Dadah Jubaedah, S.Pd., MM, menyebutkan bahwa kegiatan ini merupakan wujud pembelajaran kontekstual yang menumbuhkan karakter kepemimpinan melalui pengalaman langsung.
“Pemilihan Ketua OSIS bukan hanya tentang siapa yang menang, tetapi bagaimana setiap siswa belajar mencintai proses, menghargai perbedaan, dan mengedepankan nilai-nilai kebersamaan. Inilah semangat Kurikulum Berbasis Cinta yang kami terapkan di MAN 2 Pangandaran,” ujarnya.
Tahun ini terdapat tiga pasangan calon yang maju dalam pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS, yakni:
- Muhammad Ramdhan Setiawan (XI-1) berpasangan dengan Dwi Nazma Yuniardi (XI-5)
- Agia Fazar Pradikta (XI-7) berpasangan dengan Alyaratu Alfaza (XI-4)
- Fahru Rozie (XI-3) berpasangan dengan Dillah Jum’atul Khoer (XI-1)
Ketiga pasangan calon menyampaikan visi dan misi yang berfokus pada peningkatan kreativitas siswa, penguatan kegiatan sosial, serta pengembangan budaya madrasah yang berlandaskan cinta dan kepedulian.
Sejak pagi, suasana GOR MAN 2 Pangandaran dipenuhi semangat demokrasi para siswa. Setelah penyampaian visi dan misi dari masing-masing pasangan calon, kegiatan dilanjutkan dengan proses pemungutan suara yang berjalan tertib dan penuh antusiasme.
Ketua panitia pelaksana, Muhtazul Aripin, mengapresiasi keterlibatan aktif seluruh siswa dalam proses pemilihan.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tapi wadah untuk belajar saling menghargai dan bekerja sama. Semua proses kami rancang agar siswa memahami makna cinta dalam demokrasi, yakni cinta terhadap kebenaran, keadilan, dan tanggung jawab,” jelas Muhtazul.
Dari hasil penghitungan suara yang dilakukan secara terbuka, pasangan calon nomor urut 2, Agia Fazar Pradikta (XI-7) dan Alyaratu Alfaza (XI-4), memperoleh suara terbanyak dan terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua OSIS MAN 2 Pangandaran Tahun 2026.
Kemenangan pasangan ini disambut meriah oleh para siswa dan civitas akademika. Dalam sambutannya, Agia menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh rekan-rekan siswa.
“Terima kasih atas kepercayaan teman-teman semua. Kami akan berusaha menjalankan amanah ini dengan penuh cinta, tanggung jawab, dan semangat kebersamaan,” tutur Agia.
Pemilihan Ketua OSIS di MAN 2 Pangandaran menjadi bukti nyata bahwa pendidikan karakter dapat diintegrasikan dengan praktik demokrasi di lingkungan madrasah.
Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya belajar memilih, tetapi juga memahami arti kepemimpinan yang berlandaskan kasih, empati, dan tanggung jawab sosial.
Civitas akademika MAN 2 Pangandaran berharap kepemimpinan Agia Fazar Pradikta dan Alyaratu Alfaza dapat membawa OSIS menjadi organisasi yang lebih aktif, kreatif, serta mampu menebarkan semangat Kurikulum Berbasis Cinta dalam setiap langkahnya.
Kontributor: Humas MAN 2 Pangandaran